Korwas Pendidikan Kabupaten Banggai Buka Dengan Resmi Kegiatan Agen Of Change SMPN 1 Luwuk Timur

SWARA LUKTIM -
Mewakili Kadisdik Kabupaten Banggai.Koordinator Pengawas Pendidikan (Korwas) Asat Dg Matona membuka dengan resmi kegiatan pelatihan pencegahan perundangan bagi agen perubahan ( Agent Of Change) sebagai program sekolah penggerak Smp 1 Luwuk Timur,Kamis 23 September 2021.

Pada sambutanya Korwas Pendidikan Asat Dg Matona menyampaikan kegiatan anti perundangan merupakan program  Kementrian Dinas Pendidikan Republik Indonesia (RI) yang dilaksanakan untuk melati dan mendidik para siswa menjalin dan membina hubungan dalam rangka melakukan perubahan.''ujarnya

Selain itu kata dia,kegiatan Agent Of Chage sebagai upaya mengantisipasi aksi tauran antar kelompok satu dengan kelompok lainya yang di akibatkan hal sepele seperti menghina atau membully sehingga  terjadi kekerasan fisik.

"Agen penggerak adalah contoh atau motivator untuk mencega perbuatan yang dapat menimbulkan kontak fisik sehinggah menimbulkan aksi kekerasan."paparnya 

Maka dari itu kegiatan anti perundangan ini sangat penting di terapkan sebagai program sekolah penggerak perubahan baik dari aspek kongnitif maupun psikomotorik.

"Saya berharap adik adik siswa kelas 7,8,dan 9 yang terpilih sebagai Agent penggerak ini dapat mengikuti pelatihan dengan baik  sehingga dapat mengimplementasikan dan menjadi pelopor bagi generasi kedepan."terangnya

Disamping kata dia karena  Sekolah Smpn 1 Luwuk Timur adalah sekolah yang menjadi barometer dari sekolah sekolah lain yang ada di Kabupaten Banggai sehinggnya perlu di pertahankan bersamaan dengan program yang ada."tandasnya 

Kepsek Smp 1 Nurdin Basyarewan berharap dengan dilaksanakan kegiatan pencegahan perundangan Program Roots bagi Agen perubahan SMPN 1 Luwuk Timur dapat membawa perubahan bagi sekolahnya serta peserta didik dapat menerapkan di lingkungan sekitar.

"Untuk mewujudkan pendidikan yang bermutu maka di butuhkan agen perubahan (Agent Of Change),agen perubahan dalam lingkup pendidikan sekolah adalah guru sehingga peran serta guru sangat di butuhkan dalam memberikan nilai nilai positif."terangnya 

Untuk kegiatan ini akan di laksanakan mulai kamis 24 September sampai Bulan November nanti,peserta yang mengikuti kegiatan adalah peserta pilihan dari kelas 7,8 dan 9."Semoga siswa / siswa yang terpilih mengikuti kegiatan ini mendapatkan nilai terbaik selama kegiatan berlangsung juga tetap mematuhi Prokes."imbuhnya.(al)






Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kades dan Warga Gotong Royong Bangun Pintu Gerbang Mesjid Nurul Huda Desa Lokotoy

Habbly Louto, Dari Kampung Berhasil Merumput Hingga Kancah Nasional

Pemdes Boitan,BPD dan Masyarakat Gelar Baksos Persiapan Lomba 9 K